Allah
menyampaikan dalam Al-Quran mengenai tingkat keuntungan investasi (return) :
Keuntungan 10 x lipat (1.000%)
“Barangsiapa
membawa amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat amalnya; dan
barangsiapa yang membawa perbuatan jahat maka dia tidak diberi pembalasan
melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya
(dirugikan).” (QS. 6:160)
Keuntungan 700x lipat (70.000%)
“Perumpamaan
(nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya dijalan
Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada
tiap-tiap bulir : seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa
saja yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha
Mengetahui.” (QS. 2:261)
Ketahuilah
tangan itu terdiri dari dua yang kita gunakan untuk membuka pintu surga dunia
(Kekayaan), membuka pintu surge akhirat dan menggenggam investasi langit :
1. Tangan
nyata, terlihat adalah tangan kita sendiri milik manusia, atau kita sebut dengan
ikhtiar.
2. Tangan
gaib, tak terlihat adalah ibadah yang diajarkan oleh Allah ,melalui Rosulullah
bagi kita untuk menjemput rezeki. Yang apabila kita gerakkan, dampaknya akan
terasa dunia dan akhirat.
Tangan Gaib itu terdiri dari 5 jari yaitu :
·
1. Ibu jari :
sedekah
Dijanjikan minimal empat hal dari sedekah : mendatangkan rezeki, menolak
bala, menyembuhkan penyakit, memperpanjang umur.
Nabi sendiri berpesan, “belilah semua kesulitan dengan sedekah”. Artinya
seluruh masalah bias diselesaikan dengan sedekah!
Dengan segudang keutamaannya, saya mengibaratkan sedekah itu seperti
jempol atau ibu jari. Sedekah adalah, “Ibunya segala rezeki!” kalau anda sudah
mempraktikannya Anda berhak mendapatkan “Two Thumps Up” dua jempol, satu dari
Yang Maha Memberi, saru lagi dari Yang Menerima Sedekah Anda!
·
2. Jari telunjuk :
Shalat Tahajjud
Beberapa keutamaan Shalat Tahajjud adalah
- terkabulnya doa
- mencegah kemaksiatan
- keberkahan rezeki,
- menolak penyakit,
- meningkatkan kecerdasan,
ü
Doktor Neurologi di Amerika melalui kajiannya
mengatakan beberapa urat saraf di dalam otak manusia ini tidak dimasuki oelh
darah, melainkan ketika seseorang shalat dalam posisi sujud.
ü
Daniel F. Kriple, melalui penelitiannya selama
sekitar 6 tahun di Amerika Serikat dan Jepang menyimpulkan, “Tidur selama 8 jam
sehari memiliki risiko kematian lebih cepat dibandingkan selama 6-7 jam
sehari.”
ü
Drs. KH. Ibnu Hajar dalam bukunya, “Kiat Sehat
Alami Tanpa Obat” menjelaskan “Shalat Tahajjud dapat mencegah terhadap kebekuan
lemak tubuh, pengapuran serta mencegah penyakit paru-paru basah.”
ü
Dr. Mohammad Saleh, dosen IAIN Surabaya dalam
desertasinya yang berjudul “Pengaruh shalat tahajjud terhadap peningkatan
perubahan respon ketahanan tubuh imunologik, persepsi, motivasi positif,
menanggulangi masalah, stress dan proteksi terhadap penyakit.
Mengibaraktkan shalat tahajjud sama dengan jari telunjuk yang dapat Anda
gunakan untuk memerintahkan sesuatu!
·
3. Jari tengah :
silaturahmi
“Siapa yang ingin diluaskan rezekinya dan diperpanjangkan umurnya, maka
sambunglah tali silaturahmi, “itulah pesan Nabi, yang berarti minimal dua hal
dari silaturahmi. Diluaskan rezeki dan diperpanjangkan umurnya.
Silaturahmi itu seperti jari tengah, karena posisinya yang paling tinggi
di jari manusia, sebagai khalifah di muka bumi, selaras dengan pesan Nabi,
“Sebaik-baik manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi orang lain.”
· 4. Jari manis :
shalat dhuha
Nabi berpesan, “Setiap ruas dari anggota tubuh diantara kalian pada pagi
hari, harus dikeluarkan sedekahnya. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid
adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah,
menyuruh kebaikan adalah sedekah, dan mencegah kemungkaran adalah sedekah. Dan
semua itu dapat disepadankan dengan mengerjakan shalat dhuha dua rekaat.”
Shalat dhuha mengumpamakan sebagai jari manis, disebut jari mannis adalah
karena kebiasaan kita menghias cincin yang indah, atau jari rezeki karena
fungsinya sebagai shalat rezeki.
· 5. Jari kelingking :
zikir
Fungsi zikir adalah “Pelengkap dan Pembersih”. Zikir meliputi bertasbih,
bertahmid, bertakbir, bertahlil, istigfar, membaca Al-Quran, dan mngucapkan
Shalawat ke Rosulullah.
Karena itulah zikir diumpamakan seperti jari kelingking yang walaupun
kecil tapi memiliki fungsi sebagai pelengkap dan paling sering digunakan untuk
membersihkan kotoran yang ada pada diri kita. Selain Zikir juga akan mendatangkan rezeki pada kita.